Hujan disertai Angin Kencang, Kantor KPU Kepulauan Seribu Rusak Tertimpa Pohon Tumbang
Curah hujan yang tinggi disertai angin kencang melanda Kepulauan Seribu pada hari Minggu (26/01). Akibatnya, banyak pohon yang tumbang dan menimpa jalan atau bangunan sekitar, salah satunya Kantor KPU Kepulauan Seribu yang didalamnya terdapat Rumah Pintar Pemilu yang berada di Pulau Karya. Peristiwa ini dilaporkan secara langsung oleh staf KPU Kepulauan Seribu yang bertugas di Pulau Karya, Marsad. Marsad menyebutkan, curah hujan yang meningkat memang sudah terjadi dalam kurun waktu 1 minggu terakhir. Namun, curah hujan tertinggi terjadi pada hari Minggu. "Minggu hujan cukup lebat, pas reda saya datengin Pulau Karya. Eh bener aja, ternyata kantor udah ketiban pohon. Yang paling parah ada di bagian atap karena ketiban langsung dan menahan beban batang pohon yang cukup besar." Ungkap Marsad.
Mengetahui kantor yang rusak, Marsad langsung melaporkan hal tersebut kepada pimpinan melalui Whatsapp Group. Setelah ditanggapi oleh komisioner, Marsad langsung menindaklanjuti arahan dari komisioner dengan mengunjungi petugas pertamanan Kelurahan Pulau Panggang terkait dan menghubungi petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan (Gulkarmat) untuk memohon bantuan membersihkan pohon yang tumbang. "Alhamdulillah, laporan saya langsung ditindaklajuti dan dibantu pembersihannya oleh petugas pemadam kebakaran dan penyelamatan (Gulkarmat) pada hari Senin." Tambah Marsad.
Menanggapi hal tersebut, Murhofik selaku Ketu KPU Kepulauan Seribu mengatakan untuk selalu waspada saat cuaca ekstrim. "Cukup kaget setelah mendengar kabar kalo RPP tertimpa pohon. Namun, alhamdulillah sudah ditangani oleh pihak terkait dan akan segera direnovasi. Pesan saya, kita semua harus waspada saat kondisi cuaca yang cukup ekstrim seperti akhir-akhir ini. Semoga kita semua diberikan kesehatan dan dijauhkan dari musibah." Ungkap Murhofik.
Kondisi saat ini kantor KPU Kepulauan Seribu di Pulau Karya masuk dalam tahap renovasi. Kerusakan yang terdapat pada kantorpun sudah diinventarisir dan akan ditindaklanjuti sampai kondisi kantor kembali seperti semula.
