Berita Terkini

KPU Kepulauan Seribu Tetapkan Daftar Pemilih Tambahan Tahap Pertama

  Data pemilih selalu menjadi masalah yang paling krusial dalam setiap Pemilihan Umum. Tak terkecuali dalam Pemilu 2019 ini, di mana KPU seluruh Indonesia telah beberapa kali menyelenggarakan rapat pleno untuk menetapkan daftar pemilih. Dimulai dari Daftar Pemilih Sementara, Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan, Daftar Pemilih Tetap, Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan, kemudian saat ini memasuki tahap Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Acara tersebut dilaksanakan di Gedung Mitra Praja, Sunter Jakarta Utara dan dihadiri oleh Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta, Asistem Pemerintahan Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Kabag Tapem Kepulauan Seribu, Ketua Bawaslu Kepulauan Seribu, Perawakilan Polres Kepulauan Seribu, serta partai politik peserta Pemilu 2019. Dalam acara yang dilaksanakan pada 18 Februari 2019 tersebut, KPU Kepulauan Seribu menetapkan DPTb masuk sebanyak 1559 pemilih, dan DPT keluar sebanyak 63 pemilih. Sehingga bila ditotal jumlah pemilih di Kepulauan Seribu sampai tanggal ditetapkan yaitu sebanyak 20.509 pemilih.

Surat Suara Pemilu DPR RI dan DPRD Tiba di Gedung Mitra Praja

  Selasa, 19 Februari 2019 pukul 13.53 WIB sebanyak 19.394 surat suara DPR RI dan 19.394 surat suara DPRD telah diterima oleh KPU Kepulauan Seribu di Gedung Mitra Praja Sunter, Jakarta Utara. Jumlah surat suara ini masih kurang 20 lembar dari jumlah yg seharusnya sebanyak 19.414 surat suara. Hadir dalam penerimaan logistik surat suara tersebut pihak Kompas Gramedia Express (selaku pengirim), perwakilan Bawaslu Kepulauan Seribu, perwakilan Polres Kepulauan Seribu, serta pihak KPU Kepulauan Seribu. Surat suara yang saat ini berada di gudang logistik KPU Kepualaun Seribu tersebut direncanakan akan mulai disortir dan dilipat pada 20 Februari 2019 esok dengan pengawasan dari Bawaslu Kepulauan Seribu dan pengamanan oleh Polres Kepulauan Seribu.

Sortir dan Lipat Surat Suara dimulai Hari ini

  Pada hari ini, Selasa, 18 Februari 2019 KPU Kepulauan Seribu memulai kegiatan sortir dan pelipatan surat suara untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2019. Sebelumnya, sebanyak 19.414 (setelah ditambah surat suara cadangan sebanyak 2%) surat suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden telah diterima KPU Kepulauan Seribu pada 6 Februari 2019. KPU merekrut empat orang warga sekitar yang kemudian membantu KPU untuk sortir dan lipat surat suara. Pagi tadi, Ketua KPU Provinsi DKI Jakarta didampingi Ketua KPU Kepulauan Seribu meninjau langsung pelaksanaan sortir dan lipat surat suara di lokasi gudang KPU Kepulauan Seribu yang berada di Gedung Mitra Praja, Sunter lantai 4. Pelaksanaan sortir dan lipat suara iyang mendapatkan pengawasan dari Bawaslu Kepulauan Seribu serta pengamanan dari Kepolisian Resor Kepulauan Seribu ditargetkan akan selesai pada 21 Februari 2019.

ELECTION RUN untuk Sebarkan Semangat Kepemiluan di Kepulauan Seribu

Gegap gempita Pemilihan Umum 2019 sudah terasa di Kepulauan Seribu. Terlihat dari antusiasme masyarakat Pulau Kelapa dan Pulau Harapan pada saat mengikuti kegiatan ELECTION RUN yang diselenggarakan oleh KPU Kepulauan Seribu pada 17 Februari 2019. Diikuti oleh 300 peserta dan 100 tamu undangan, kegiatan ini berhasil menarik perhatian warga sekitar. Election Run dibuka oleh Bupati Kepulauan Seribu, Drs. H. Husen Murad, M.Si di halaman Kantor Kecamatan Kepulauan Seribu Utara. Didampingi oleh Ketua KPU Kepulauan Seribu, Murhofik, SE, Bupati melepas peserta dengan mengangkat bendera START yang menandakan dimulainya acara tersebut yang kemudian finish di Lapangan Sepak Bola Kelurahan Pulau Kelapa. Peserta menempuh jarak kurang lebih 1,5 KM dengan diiringi rintik hujan, namun tidak menyurutkan langkah para peserta hingga di garis finish. Hiburan juga telah disiapkan di garis finish untuk menemani peserta melepas lelah setelah menempuh rute Election Run. KPU Kepulauan Seribu juga membagikan hadiah doorprize berupa kipas angin, blender, magic com, setrika, dan hadiah utama TV LED 32’. Tidak ketinggalan pula warga sekitar yang hadir diapresiasi dengan diberikan hadiah hiburan bagi warga yang dapat menjawab pertanyaan dari panitia. Dapat dikatakan acara ini berhasil menarik perhatian warga dan informasi Pemilu yang menjadi tujuan acara tersebut juga tersampaikan dengan baik.

Sosialisasi Pendidikan Pemilih Tatap Muka bagi Warga Kepulauan Seribu

Pada tanggal 7 dan 8 Februari 2019 KPU Kepulauan Seribu melaksanakan sosialisasi pendidikan pemilih secara serentak di beberapa Kelurahan di wilayah Kepulauan Seribu. Sosialisasi yang dilaksanakan dalam dua hari ini menyasar beberapa target pemilih. Tanggal 7 Februari 2019 KPU Kepulauan Seribu mengadakan sosialisasi di Pulau Kelapa dengan sasaran Karang Taruna, Pulau Pramuka di SMA N 69 Jakarta, Pulau Panggang di Majelis Ta’lim, dan Pulau Untung Jawa dengan sasaran Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Di tanggal 8 Februari 2019 sosialisasi dilaksanakan di Pulau Tidung bekerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Pulau Panggang bekerjasama dengan Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), Pulau Harapan bersama dengan PKK, dan Pulau Sebira dengan sasaran kelompok marjinal. Sosialisasi ini dihadiri sekitar 50 orang peserta. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyosialisasikan Pemilu tahun 2019 yang akan dilaksanakan pada 17 April 2019 mendatang. KPU ingin pastikan bahwa semua kalangan mengetahui informasi Pemilu tahun 2019, terutama mengenai informasi tata cara pindah memilih bagi warga yang pada hari pemungutan suara nanti tidak dapat menggunakan hak suaranya di TPS sesuai dengan domisili. Maka yang bersangkutan harus mengurus form A5 (form pindah memilih) di PPS atau KPU Kabupaten/Kota setempat. Dalam kegiatan ini KPU juga melibatkan Relawan Demokrasi di setiap Kelurahan yang memang telah direkrut oleh KPU untuk membantu menyosialisasikan informasi Pemilu 2019. Peserta juga cukup antusias mengikuti kegiatan tersebut terlihat dengan beberapa pertanyaan yang diajukan pada sesi tanya jawab dengan narasumber. Diharapkan setelah kegiatan ini peserta yang hadir dapat menyebarluaskan informasi yang diterima baik itu kepada keluarga maupun kerabat agar semakin baik kualitas Pemilu 2019 di wilayah Kepulauan Seribu.

Relawan Demokrasi Kepulauan Seribu Gencarkan Sosialisasi Pendidikan Pemilih

Relawan Demokrasi atau yang biasa disebut RD/RELASI Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, mulai menggencarkan sosialisasinya mengenai Pemilihan Umum 2019 ini. Tersebar di 6 (enam) Kelurahan, dengan 10 (sepuluh) basis pemilih yang ada, KPU Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu menyambut baik semangat mereka dan menggelar 12 (duabelas) rangkaian sosialisasi sekaligus. Gelombang pertama diselenggarakan pada tanggal 29 Januari dengan kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih pemula di Madrasah Aliyah PKU Kelurahan Pulau Tidung, pendidikan pemilih untuk Komunitas Nelayan di Kelurahan Pulau Lancang, pendidikan pemilih Komunitas Nelayan Kongsi di Kelurahan Pulau Tidung, serta pendidikan pemilih perempuan Majelis Ta'lim Kelurahan Pulau Untung Jawa. Dilanjutkan dengan gelombang kedua yang diselenggarakan pada 7 Februari pada kegiatan pendidikan pemilih tatap muka bersama Karang Taruna Kelurahan Pulau Kelapa, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kelurahan Pulau Untung Jawa, Majelis Ta'lim Pulau Panggang Kelurahan Pulau Pramuka, serta sosialisasi pendidikan pemilih pemula di SMA Negeri 69 Kelurahan Pulau Pramuka. Dan gelombang ketiga yang dilaksanakan pada 8 Februari dengan kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih yang bekerjasama dengan PKK Kelurahan Pulau Harapan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kelurahan Pulau Tidung, dan Pemilih Marginal di batas utara Provinsi DKI Jakarta, Pulau Sebira Kecamatan Pulau Harapan. Cuaca tak stabil serta hempasan angin barat yang mengayunkan ombak di perjalanan antar pulau tidak menjadi halangan bagi Relawan Demokrasi mengantarkan pendidikan bagi pemilih yang akan menentukan masa depan Nusantara. Tak peduli sekecil apapun lingkup yang di datangi, suara mereka sangat menentukan hasil dari pada Pemilihan Umum Serentak tahun 2019 ini.